Friday, September 24, 2010

Penduduk Kabupaten Tangerang 2,6 Juta Jiwa

Jumlah penduduk Kabupaten Tangerang diperkirakan meningkat sekitar 4,5 persen atau 2,6 juta jiwa. Peningkatan ini dibandingkan tahun lalu dimana penduduk berjumlah 2,5 juta jiwa.


Perkiraan tersebut berdasarkan sejumlah indikator diantaranya jumlah kelahiran penduduk dan pendatang baru dari luar daerah pasca lebaran ini.”Penambahan angka penduduk tahun ini mencapai 2,6 juta jiwa,”ujar Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Tangerang Karlina di Tigaraksa kemarin.

Kabupaten Tangerang merupakan wilayah paling tua dibandingkan kota/kabupaten di Provinsi Banten. Wilayah ini sudah dua kali dimekarkan yaitu Kota Tangerang sekitar 15 tahun lalu dan Tangerang Selatan pada dua tahun lalu.

Pada saat Tangerang Selatan masih bergabung, total penduduk Kabupaten Tangerang saat itu mencapai 3,4 juta jiwa (berdasarkan data kependudukan tahun 2009) yang mencakup 36 kecamatan.

Kini Kabupaten Tangerang tinggal 26 Kecamatan setelah tujuh kecamatan yaitu Ciputat, Ciputat Timur, Serpong, Serpong Utara, Pondok Aren, Pamulang dan Setu resmi bergabung dengan Kota Tangerang Selatan dengan penduduk sekitar 1,2 juta jiwa.

Karlina mengungkapkan, angka pertambahan penduduk di Kabupaten Tangerang mulai terasa dan didominasi dengan gelombang para pendatang dari kota-kota lainnya seperti dari Sumatera, Jawa yang mencari pekerjaan dan menetap di Kabupaten Tangerang pasca lebaran ini.”Pertambahan penduduk didominasi oleh para pendatang,”katanya.

Kabupaten Tangerang telah menyiapkan sejumlah langkah preventif untuk mengantisipasi lonjakan jumlah penduduk tersebut seperti operasi yustisi yang akan digelar awal Oktober ini.”Operasi yustisi kami fokuskan untuk kaum pendatang,”kata Karlina.

Selain itu, kata dia, data kependudukan Kabupaten Tangerang akan dimutakhirkan. Untuk kepentingan itu, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Tangerang telah membentuk tim pemutakhiran data yang melibatkan para camat, lurah hingga ketua Rukun Warga dan Rukun Tetangga.” Kami targetkan Desember ini data kependudukan sudah mutakhir,”katanya.

Kepala Bidang Pendaftaran Penduduk Dinas Kependudukan Catatan Sipil Kabupaten Tangerang Asep Yusuf menambahkan untuk operasi kependudukan akan dilaksanakan dilima titik yang merupakan kantong-kantong industri di Kabupaten Tangerang yaitu Cikupa, Balaraja, Curug, Pasar Kemis dan Tigaraksa.”Titik-titik ini menjadi pusat para pendatang yang ingin mencari kerja,”katanya.

Tim operasi yustisi Kabupaten Tangerang yang terdiri dari Kejaksaan, Pengadilan Negeri, Polisi dan Satpol PP akan mendatangi lokasi-lokasi yang dijadikan tempat para pendatang menetap sementara seperti kontrakan dan rumah tinggal.” Kami akan lakukan sidang tindak pidana ringan ditempat,”katanya.

Bagi pendatang yang sama sekali tidak memiliki identitas diri diancam denda Rp 5 juta. Menurut Asep, ini sesuai dengan Perda No 2/2006 tentang Kependudukan dan Undang Undang nomor 23 tahun 2006 tentang Penyelenggaraan Pendataan Kependudukan.

Dinas Kependudukan Catatan Sipil Kabupaten Tangerang memperkirakan jumlah pendatang baru yang tiba kewilayah itu pasca lebaran tahun ini meninkat 20 persen dari tahun lalu yang mencapai 1.520 orang.

(sumber: tempointeraktif.com)

No comments:

Post a Comment

INFO MEDIA

INFO GEMPA

Pesan Anda